Search

Siapa Bisa Menghentikan Liverpool? – Bebas Akses - kompas.id

AFP/PAUL ELLIS

Para pemain Liverpool merayakan gol yang diciptakan penyerang Mohamed Salah (kedua dari kanan) ke gawang Watford pada pertandingan Liga Inggris di Stadion Anfield, Liverpool, Sabtu (14/12/2019). Liverpool berhasil mengalahkan Watford dengan skor 2-0 dan berhasil menjaga jarak dengan Leicester City yang berada di peringkat kedua dengan selisih 10 poin.

LIVERPOOL, MINGGU — Rekor tak terkalahkan Liverpool di  Liga Inggris semakin panjang setelah mereka menang atas tamunya, Watford, 2-0 di Stadion Anfield, Liverpool, Sabtu (14/12/2019). Anak asuh Juergen Klopp tercatat sudah 34 kali tak terkalahkan dalam penampilan terakhir mereka di Liga Inggris.

Rekor Liverpool hanya kalah dari Chelsea yang tak terkalahkan dalam 40 laga (Oktober 2004-Oktober 2005) dan Arsenal yang sampai sekarang masih memegang rekor sebagai tim yang paling lama tak terkalahkan di Liga Inggris, yakni dalam 49 pertandingan (Mei 2003-Oktober 2004).

Kemenangan atas Watford juga terasa sempurna karena di saat bersamaan, para pesaingnya di empat besar kesulitan mendapatkan poin penuh. Praktis Liverpool kini terpaut 10 poin dari pesaing terdekatnya, Leicester City, yang semalam hanya bermain imbang dengan Norwich City 1-1.

Liverpool tanpa kesulitan menaklukkan tim juru kunci. Mohamed Salah ditunjuk Manajer Liverpool Juergen Klopp menjadi ujung tombak yang didukung oleh tiga pemain cepat Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Xherdan Shaqiri. Alhasil, dua gol tercipta dari kaki pemain asal Mesir tersebut.

Baca juga : Sudah Saatnya City Relakan Gelar Juara Liga Inggris

Meskipun mencetak dua gol dan menguasai bola hingga 69 persen, Liverpool kesulitan untuk menciptakan peluang. Mereka hanya mampu melepaskan 11 tembakan dan 5 di antaranya tepat sasaran.

Watford berusaha memberikan perlawan agar segera lepas dari zona degradasi. Namun, penyelesaian yang buruk membuat mereka kesulitan untuk membobol gawang Liverpool yang dijaga Alisson Becker.

Klopp memuji ketahanan fisik para pemainnya sehingga mampu tampil konsisten selama Desember. Mereka dapat lepas dari bayang-bayang padatnya jadwal pertandingan. Liverpool berhasil menyapu bersih poin yang ada dalam empat pertandingan awal di bulan ini.

”Hal terpenting yang harus Anda tunjukkan dalam periode musim ini adalah ketahanan, dan itulah yang kami tunjukkan lagi,” kata manajer yang baru saja memperpanjang kontraknya hingga 2024 tersebut.

AFP/PAUL ELLIS

Bek Watford, Kiko Femenia (kiri), mencoba menghadang laju penyerang Liverpool, Mohamed Salah (kanan), pada pertandingan Liga Inggris antara Liverpool melawan Watford di Stadion Anfield, Liverpool, Sabtu (14/12/2019).

Salah mengatakan, kemenangan yang diperoleh melawan Watford adalah buah dari pengalaman timnya selama ini dalam menghadapi situasi sulit. Watford tampil lebih bagus dan memberikan tantangan besar bagi Liverpool untuk meraih poin penuh. Namun, timnya dapat memanfaatkan peluang sekecil apa pun itu.

Hal terpenting yang harus Anda tunjukkan dalam periode musim ini adalah ketahanan, dan itulah yang kami tunjukkan lagi.

Sudah Berlangganan? Silakan Masuk

Dapatkan Cashback 30% dari OVO!

Pakai OVO sebagai metode pembayaran di Gerai Kompas, dapatkan cashback 30% (maksimal Rp10.000) di Kompas.id! Hanya berlaku hingga 31 Desember 201

Pada beberapa tahun terakhir, Liverpool selalu gagal menjuarai Liga Inggris karena kesulitan saat menghadapi tim papan tengah atau bawah. Mereka kehilangan poin penuh pada pertengahan musim sehingga start bagus di awal musim selalu berakhir dengan kegagalan.

Seperti yang terjadi pada musim lalu ketika harapan mereka untuk segera mengakhiri puasa gelar Liga Inggris kandas di tangan Manchester City dengan hanya selisih satu poin. Bayang-bayang kegagalan musim lalu pun masih menghantui ketika hingga pertengahan babak kedua, Liverpool hanya mampu mencetak satu gol. Liverpool tak ingin Watford mencetak gol penyeimbang yang dapat menggagalkan usaha mereka untuk memperlebar jarak dengan pesaingnya.

Rasa takut tersebut memudar ketika Salah mencetak gol kedua pada menit ke-90. Kami memiliki pengalaman dalam memainkan sebuah pertandingan. Kadang-kadang orang gugup ketika kami hanya mencetak satu gol, padahal kami selalu berusaha untuk memperoleh kemenangan,” ujar Salah.

Kemenangan Liverpool semakin berharga karena para pesaingnya gagal memperoleh poin penuh. Peringkat kedua sementara Leicester City hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Norwich City di Stadion King Power.

Hasil imbang ini mengakhiri catatan sembilan kali kemenangan beruntun Leicester di seluruh kompetisi. Leicester kesulitan mencetak gol karena kedisiplinan pertahanan Norwich. Mereka membutuhkan kiper Norwich, Tim Krul, untuk mencetak gol bunuh diri pada menit ke-38 untuk menyamakan kedudukan setelah sempat tertinggal oleh gol Teemu Pukki pada menit ke-26.

AFP/ OLI SCARFF

Penyerang Leicester City, Jamie Vardy (kanan), berusaha melewati hadangan kiper Norwich City, Tim Krul (kiri), pada pertandingan Liga Inggris antara Leicester City melawan Norwich City di Stadion King Power, Sabtu (14/12/2019). Kedua tim bermain imbang 1-1.

Meskipun gagal memperoleh poin penuh, Manajer Leicester City Brendan Rodgers tetap menghargai perjuangan anak didiknya. Menurut Rodgers, kehilangan poin dalam sepak bola adalah sesuatu yang wajar.

Ini (mendapat) poin dan kami perlu melihat ke depan sekarang. Para pemain brilian. Ketika Anda memperoleh kemenangan itu, Anda yakin akan memenangi setiap pertandingan, tetapi tentu saja tidak akan bekerja seperti itu. Kami tidak akan seratus persen melakukannya,” ujar Rodgers.

Sementara itu, Chelsea yang menduduki peringkat ke-4 takluk dari AFC Bournemouth dengan skor 0-1 di Stadion Stamford Bridge, London. Manajer Chelsea Frank Lampard mengatakan, para pemainnya terlalu bermain aman dan terlihat gugup karena sulit mencetak gol di kandang. Sejauh ini, mereka baru mencetak 11 gol kandang.

Dengan itu (kesulitan mencetak gol) muncul rasa gugup dan stres pada tim. Kami membutuhkan tujuan yang jelas dalam permainan kami, mengirim bola dengan cepat, lakukan hal positif, dan jangan bermain aman. Kami biasanya bermain terlalu aman selama pertandingan,” ujar Lampard.

AFP/ OLLY GREENWOOD

Gelandang Chelsea, Jorginho (kiri), berusaha merebut bola dari gelandang Bournemouth, Lewis Cook (kanan), pada pertandingan Liga Inggris antara Chelsea melawan Bournemouth di Stadion Stamford Bridge, London, Sabtu (14/12/2019). Chelsea takluk dari Bournemouth dengan skor 0-1.

Dengan hasil ini, Liverpool unggul 10 poin dari Leicester City dan 20 poin dari Chelsea. Untuk sementara, Liverpool unggul 17 poin dari Manchester City yang baru memainkan laga pada Minggu (15/12/2019) pukul 23.30 WIB melawan Arsenal di Stadion Emirates, London. (AP/REUTERS/AFP)

Let's block ads! (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiRWh0dHBzOi8vYmViYXMua29tcGFzLmlkL2JhY2EvdXRhbWEvMjAxOS8xMi8xNS9sYW5na2FoLW11bHVzLXRoZS1yZWRzL9IBAA?oc=5

2019-12-15 06:35:00Z
52781941944770

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Siapa Bisa Menghentikan Liverpool? – Bebas Akses - kompas.id"

Post a Comment

Powered by Blogger.