Tottenham Hotspur tersingkir dari Liga Champions usai dikalahkan RB Leipzig. Tim polesan Jose Mourinho itu kehilangan identitas dan tak menemukan jalan keluar.
Tottenham kalah 0-3 dari Leipzig dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Red Bull Arena, Rabu (11/3/2020) dini hari WIB. Kekalahan itu memastikan The Lilywhites tersingkir dengan agregat 0-4.
Kekalahan itu memperpanjang hasil buruk Tottenham. Tim London utara tersebut sudah tanpa kemenangan di enam pertandingan, dengan lima kekalahan dan sekali imbang.
Secara komposisi tim, kondisi Tottenham memang sedang pincang. Mereka tak punya penyerang karena Harry Kane, Son Heung-min, dan Steven Bergwijn tengah cedera.
Namun yang disoroti justru bagaimana Jose Mourinho sebagai manajer tak mampu beradaptasi dengan situasi ini. Mantan kiper tim nasional Inggris Robert Green menyoroti Tottenham yang sudah kesulitan menyerang, namun juga tak lantas memperkuat pertahanan.
Green yang menyaksikan langsung penampilan Tottenham di Jerman menilai, seharusnya Mourinho bisa fokus menahan Leipzig dan mengincar kesempatan dari serangan balik. Tapi pada prosesnya mereka malah sudah kebobolan di 10 menit pertama dan itu menjadi persoalan serius.
"Sudah ada banyak pembicaraan soal kurangnya opsi lini serang Tottenham, tapi rapuhnya pertahanan merekalah yang terekspose saat ini. Melawan Leipzig, ceritanya sama," ungkap mantan kiper West Ham United ini dikutip BBC.
"Spurs kehilangan identitas mereka dan tidak menemukan cara yang efektif untuk bermain sementara Harry Kane dan Son Heung-min cedera. Tentu saja itu berarti mereka tak bisa menurunkan tim terbaik, tapi kalau Anda kehilangan penyerang maka Anda berpikir 'Oke, kami harus mendefinisikan ulang tim ini'."
"Satu cara untuk melakukan itu adalah menjadi tim yang sulit dikalahkan, tapi Spurs melakukan yang sebaliknya dalam beberapa pekan terakhir. Mereka kebobolan pertama di begitu banyak pertandingan."
"Mereka seharusnya bikin frustrasi tim-tim lawan. Bahkan melawan Leipzig, ketika mereka tertinggal dari leg pertama, saya pikir mereka akan berupaya menjaga peluang lolos selama mungkin."
"Alih-alih, mereka tertinggal 0-1 setelah 10 menit dan harapan untuk menjejak perempatfinal pada dasarnya berakhir ketika kebobolan lagi tak lama kemudian," imbuhnya.
Simak Video "Mourinho: RB Leipzig Kuat Banget"
[Gambas:Video 20detik]
(raw/cas)
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMidGh0dHBzOi8vc3BvcnQuZGV0aWsuY29tL3NlcGFrYm9sYS9saWdhLWluZ2dyaXMvZC00OTM0NzYxL3RvdHRlbmhhbS1rZWhpbGFuZ2FuLWlkZW50aXRhcy1kYW4tdGFrLXRhaHUtaGFydXMtYmFnYWltYW5h0gEA?oc=5
2020-03-11 11:05:47Z
52782076688006
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tottenham Kehilangan Identitas dan Tak Tahu Harus Bagaimana - detikSport"
Post a Comment